Selasa, 15 Mei 2012

abses payudara

PEMBAHASAN

A.     Pengertian Abses Payudara
Abses payudara merupakan komplikasi yang terjadi akibat peradangan payudara kronik, akumulasi nanah pada jaringan payudara yang dapat disebabkan oleh bakteri.
B.      Gejala Abses Payudara
1.Adanya benjolan lunak yang terasa sangat sakit  ,
2. Payudara lebih mengkilap dan berwarna merah.
3. Ibu mungkin panas atau tidak
4. Nyeri pada payudara, kemerahan, pembengkakan dan sensasi rasa panas pada area  yang terkena
5. Demam dan kedinginan
6. Rasa sakit secara keseluruhan
7. Bengkak dengan getah bening dibawah ketiak
C.      Penyebab Abses Payudara
Infeksi pada payudara biasanya disebabkan oleh bakteri yang umum ditemukan pada kulit normal (staphylococcus aureus). Infeksi terjadi khususnya pada saat ibu menyusui. Bakteri masuk ke tubuh melalui kulit yang rusak, biasanya pada puting susu yang rusak pada masa awal menyusui. Area yang terinfeksi akan terisi dengan nanah.
Infeksi pada payudara tidak berhubungan dengan menyusui harus dibedakan dengan kanker payudara. Pada kasus yang langka, wanita muda sampai usia pertengahan yang tidak menyusui mengalami subareolar abscesses (terjadi dibawah areola, area gelap sekitar puting susu).

D.     Pencegahan Abses Payudara
• Beberapa ibu memiliki puting susu yang rata dan membuat menyusui adalah hal yang sulit atau tidak mungkin. Untuk memperbaiki hal ini, Hoffman’s exercises dapat dimulai sejak 38 minggu kehamilan.
Oles sedikit pelicin (contoh Vaseline) pada areola. Dua ruas jari atau satu jari dan dengan arah jempol diletakkan sepanjang sisi puting susu dan kulit dengan lembut ditarik horizontal. Kemudian, gerakan ini di ulang dengan arah horizontal, lakukan pada keduanya beebrapa kali. Jika latihan ini dilakukan beberapa kali per hari, akan membantu mengeluarkan puting susu.
Metode alternatif adalah penarikan puting susu, digunakan pada lapisan khusus di dalam bra pada saat kehamilan.
• Puting susu dan payudara harus dibersihkan sebelum dan setelah menyusui.
  Setelah menyusui, puting susu dapat diberikan salep lanolin atau vitamin A dan D
   Hindari pakaian yang menyebabkan iritasi pada payudara

E.      Penanganan Abses Payudara
1.    Teknik menyusui yang benar.
2.    Kompres payudara dengan air hangat dan air dingin secara bergantian.
3.    Meskipun dalam keadaan mastitis, harus sering menyusui bayinya.
4.    Mulailah menyusui pada payudara yang sehat.
5.    Hentikan menyusui pada payudara yang mengalami abses, tetapi ASI harus tetap dikeluarkan.
6.    Apabila abses bertambah parah dan mengeluarkan nanah, berikan antibiotik.
7.    Rujuk apabila keadaan tidak membaik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar